Pedang itu berayun, dan kedinginan menyapu seluruh dunia.
Cahayanya yang menusuk menerobos seluas Pulau Kutub Selatan, mendarat tepat di halaman kediaman Hull.
Cahaya menusuk itu meninggalkan bekas luka yang mengerikan yang membentang lebih dari 7.000 meter, seakan membelah bumi itu sendiri.
Keluarga raksasa lainnya pun tak bisa menghindari dampaknya.
"Wilder Jansky, mengapa melibatkan keluargaku dalam ini?" Syon Janis, orang penting di sebelah, menyatakan ketidakpuasannya.
"Jika kau mengucapkan satu kata lagi, aku akan menghabisi keluarga Janis juga," jawab Wilder dengan tenang.
Orang penting, Syon, merasa jijik, seolah dia baru saja menelan lalat.
Namun, yang paling dirugikan adalah kepala keluarga tua keluarga Hull.
Dalam satu serangan, Wilder telah melukai lebih dari seratus anggota keluarga Hull, dan tidak ada yang bisa dia lakukan.
Kekuatan Wilder benar-benar menakutkan; pada masa jayanya, satu serangan pedang itu bisa telah merenggut nyawanya.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com