"Jadi, cuma kita berdua lagi," kata Jade sambil mengaitkan lengannya dengan lengan Harry.
Harry mencoba melepaskan diri, tetapi Jade menahan, "Apa? Kamu hanya tahu bagaimana membuatku marah dan terganggu saat kita berdua saja?" Dia bertanya dengan mencemooh, dan Harry menghela napas saat dia membiarkan Jade menahannya sambil mereka berjalan masuk ke rumah sakit.
Dia mencoba untuk tidak memperhatikan tatapan penasaran yang mereka terima dari staf. Harry tahu tanpa perlu diragukan bahwa sebentar lagi akan ada gosip tentang dirinya dan Jade.
"Jadi?" Jade bertanya begitu mereka masuk ke lift, dan Harry mengangkat alis.
"Jadi apa?"
"Kamu bilang percakapan kita belum selesai," dia mengingatkannya.
"Kita bisa melanjutkan setelah ulang tahun," kata Harry, dan Jade menatapnya dengan tak percaya.
"Kamu pasti tidak serius!"
"Aku serius. Kenapa?" Dia bertanya, dan Jade menggelengkan kepala.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com