webnovel

bab 58

di tengah malam, dibangunan yg runtuh, Rin tosaka sedang di penjara oleh sekumpulan pedang, Shiro yg sedang berbaring di dilantai berusaha untuk bangkit dan di sebalahnya ada saber yg mengenakan pakaian pengantin dengan pedang di tangannya yg sedang menghadapi seorang pria berpakaian merah tidak jauh darinya.

tiba tiba selusin rantai muncul dan melilit tubuh pria merah tersebut, dan seorang pemuda tampan dengan rambut biru dengan setelan Nero muncul dari kehampaan.

"wow sepertinya terlambat, kenapa semua berantakan, eeehhh artoria pendragon akhirnya akan menikah, huh ini menyakiti hati ku" kata ku sambil memandang saber dengan wajah sedih

"kamu kamu akhirnya muncul, kamu meninggalkanku waktu itu, kamu laki laki kejam" kata saber yg bejalan mendekatiku

"bukan kah waktu itu kamu tidak setuju, apa lagi yg harus ku tunggu"

"setidak nya beri tahu nama mu, aku bahkan tidak tau namaku" kata saber yg sudah ada di depan ku langsung memeluk ku dengan erat

"Nero nama ku Nero jadi hehe maaf waktu itu saya lupa"

"kamu bodoh, aku belum selesai bicara saat itu, kamu langsung pergi, kamu pria bajingan, kamu sial, kamu bodoh bodoh bodoh hick hick, aku merindukan mu, aku memikirkan mu" kata saber sambil memukul dadaku terus menerus hingga akhirnya melemah dan menyisakan Isak tangis saber.

"jadi kenapa kamu berpakaian pengantin, siapa mempelai prianya" kataku sambil mengelus rambutnya

"jangan bicara omong kosong, dengan siapa lagi aku akan menikah selain dengan mu, kamu mempermainkan ku selama 5 hari tanpa henti seperti binatang"

"eeehhh anu bukan kah kamu juga senang"

"jadi kamu tau akau juga menikmati, kenapa masih meninggalkan ku, kamu pria bajingan bajingan"

"oke oke jd apa yg kamu inginkan, jangan marah marah disini, itu sedikit memalukan"

"aku ingin menikah dengan mu sakarang, tanpa penundaan, setelah itu kabulkan permintaan ku, aku ingin tubuh nyata dan terbebas dari kutukan roh pahlawan ini, dan aku ingin selalu bersamamu selamanya, ayo nikahi aku, selesaikan proses bertukar cincin sekarang, setelah itu kabulkan permintaan ku"

"oke aku akan mengabulkan permintaan mu dulu agar lebih nyaman" kataku dan langsung menggunakan skill ke delapan menarik semua sistem roh pahlawan dan hal hal berkaitan dengan cawan suci setelah itu menunjuk jari ke dahi saber dan memberikan tubuh nyata dan semua paket lengkap istri

setelah 10 mnt saber membuka matanya

"he he he" tawa ku

"kenapa tertawa"

"itu tubuh mu masih baru jadi, he he masih perawan, jadi siap siap menangis di malam pernikahan"

"kalo begitu ayo, mana cincinmu"

saat itu saya menyerahkan kotak cincin berisi dua cincin yg sama seperti saat menikahi Bing er, tentu saja cincin yg ada ditangan sudah di lepaskan, setelah serah terima cincin , kita mengucap janji dan langsung berciuman dengan ganas selama 10 mnt

"ayo Nero, ambil perawanku malam ini aduhh"

"kenapa memukul" kata saber sambil menggosok kepalanya

"lihat situasi, sekarang masih ada yg perlu di urus, jangan terlalu bernafsu"

"kamu yg bernafsu, kamu menghujamkan senjatamu padu 5 hari tanpa henti, lendir putih mu di seluruh tubuh ku, aku memohon agar berhenti kamu malah mempercepat, berapa kali aku pingsan, aku bahkan tidak ingat, saat aku bangun kamu masih memompa ku seperti binatang, siapa yg kamu bilang bernafsu" kata saber sambil berteriak

"berani memarahi suaminya didepan orang lain he he he"

"nada ini lg, jangan di sini Nero"

tiba tiba mereka hilang dan muncul lagi dalam beberapa detik atau 3 jam di dunia cermin, dengan saber yg masih di bantu berdiri olehku dan dari gaun pengantinnya tetesan cairan putih terus menerus keluar.

"Nero kamu benar benar binatang, kaki ku lemah, pangku aku" kata saber dengan lemah bersandar di lengan ku

"oke semuanya mari kita selesaikan sekarang" saat itu saya langsung membebaskan Rin dan menyembuhkan mereka berdua

"dan kamu yg berbaju merah, atau bisa saya panggil Shiro emiya masa depan, apa kamu tau kesalahanmu"

"kamu bukan dari dunia ini, aku tidak pernah melihatmu"

"yep benar, saya bukan dari dunia ini, tp kamu masih harus menjawab pertanyaan ku, apa kamu tau kesalahanmu"

"oke karena kamu tidak menjawab, aku akan memberi tahu mu, itu karena kamu menyakiti seorang wanita, jadi mari kita mulai hukumannya" saat itu saya langsung merebut semua kekuatan yg dia miliki dan memperkuat segel budak yg ada ditangan Rin, sehingga Rin dapat memberi perintah 10 kali, dan langsung melepaskan rantai pada tubuhnya

"oke itu saja, ayo kita kembali, Nero ingin mencicipi masakan istrinya"

"suamiku, gendong"

"he he he, saber yg galak sudah menjadi kucing nakal"

"salah siapa, cepat kaki istrimu lemah, tiga jam di dunia cermin mu sambil berdiri apa kamu tidak punya otak, apa tidak ada tempat tidur portabel di ruang penyimpanan mu"

"jangan salahkan Nero, pakaian ini membuat imajinasi menjadi beragam"

"kalian berdua pengantin baru, jaga kata kata kalian kita masih anak anak" kata rin

"ya ya anak anak yg melakukan hal hal cabul di pojok rumah, ya ya"

"kami tidak seperti itu"

"ok ok terserah pasangan cabul" kataku sambil menggendong saber dengan gendongan sang putri

"neroooo"

____________________

di ruang tamu dalam rumah Rin, Shiro dan Shiro masa depan dan Rin sedang berbicara rencana masa depan, saber yg sedang bersandar di bahuku sedang menikmati mimpinya.

tiba tiba pintu di buka dan seorang wanita cantik muncul membawa nampan berisi makanan ringan, tapi saat dia menoleh ku, nampan itu langsung jatuh ke kelantai, membuat semua orang menoleh, saya melihat sakura sambil tersenyum.

"gadis kecil yg cengeng akhirnya sudah besar"

"kakak, kakak Nero hick ini kakak Nero" kata sakura yg penuh dengan air mata sambil bejalan mendekatiku, lalu meraba raba wajah ku, menepuk kedua pipi ku lalu mencium ku,

"kakak Nero, Kakak Nero, kakak akhirnya menemui sakura, Sakura merindukan kakak nero, sekarang sakura sudah besar, kakak jangan tinggalkan sakura lagi ok, bawa sakura bersama kakak" kata sakura yg sudah naik kepangkuan ku seperti anak kecil.

"oke oke sakura sudah besar dan sepertinya agak kenyal" kataku sambil menoleh dada sakura

"kakak boleh pegang sesukanya" kata sakura sambil memegang tanganku dan mengusap usap ke payudaranya

"apakah kenyal kakak, apa kakak senang"

"ya ya kenyal kenyal"

"ehemm, lihat di mana ini"

"Nero jelaskan pada istrimu" kata saber

"apa yang perlu di jelaskan"

"apalagi yg perlu dijelaskan"

"semuanya dari awal sampai akhir"

"kami juga ingin penjelasan"

"ehhh ok ok, saat itu saya ingin mencari saber, tiba tiba saya mendengar seorang gadis cantik yg menangis di sebuah ruangan yg gelap, jadi saya menemui sakura yg masih kecil setelah memberi perlindungan serta beberapa kata dan membuat janji kami berpisah, saat itu saya langsung mencari saber dan melamarnya, tp saber menolak, jd agar suami masa depan saber memiliki topi hijau saya memperkosa saber selama 5 hari tanpa henti, tp karena panggilan penting dari istri saya yg lain saya buru buru pergi, hehehe" kataku sambil membelai rambut sakura yg ada di pelukanku.

"nerooo,"

"jangan berteriak, telingaku tidak tuli"

"berapa banyak istri yg kamu miliki"

"hehehe, maaf saber mungkin sekitar 20"

"Nero kamu kamu, bajingan, kamu benar benar bajing"

"bagaimana bisa bajingan, demi meyelamatkan wanita tersebut saya harus menjadikannya istri, misalnya Bing er, jika saya tidak mendapatkan hatinya dia akan di bunuh oleh orang yg dia cintai, adalagi xiao wu mahluk roh, jika saya tidak mendapatkan hatinya dia akan di korbankan oleh kekasihnya sendiri agar kekasihnya menjadi kuat, contoh lain iris, jika saya tidak datang tepat waktu dia akan di bunuh oleh gilgames." kataku sambil membelai rambut sakura

"jika saya tidak menyelamatkan sakura, dia akan menjadi musuh terbesar kalian, kalian tidak tau bagaimana penderitaan sakura serta ada sesuatu hal yg jahat dan berbahaya dalam tubuh sakura" kataku sambil mencium kening sakura

"kakak boleh sakura minta sesuatu pada kakak" kata sakura sambil menatapku

"kakak, sakura ingin di perkosa 5 hari tanpa henti oleh kakak"

"sakuraaa" kata rin

"neroooo" kata saber

dan kedua laki laki lainnya hanya menutup wajah mereka

"oke oke sakura jangan khawatir kakak meninggalkan sakura, tp sekarang kakak akan mengambil benda yg ada dalam tubuh sakura, agar tidak menjadi masalah"

"ya kakak lakukan saja, tubuh sakura milik kakak"

"ok ok jangan berkata yg bikin tubuh kakak merinding" saat itu saya langsung mengambil hal hal negatif yg ada pada tubuh sakura

"terima kasih kakak, kapan sakura akan di perkosa"

"ughh, ok nanti nanti jangan bicarakan itu"

"kakak berapa umur kakak, wajah kakak masih sama seperti sebelum nya sangat tampan"

"he he he, jangan tanya"

"Nerooo jawab" kata saber sambil menahan amarahnya

"itu umur kakak masih 12tahun hehehehe"

"neroo"

"kakak"

"kakak bukan kah kita bertemu 10 tahun yg lalu"

"he he he kakak bisa melakukan perjalanan melalui ruang dan waktu, selama bukan ke masa lalu tidak masalah, apa sakura tidak mau memanggil kakak lagi"

"kakak Nero adalah kakak Nero"

"oke apa yg akan dilakukan sakura, kakak Nero terlalu bosan di dunia seperti ini"

"apa ada dunia yg lebih baik"

"tentu saja ada, dunia seru yg kakak lewati waktu lalu adalah dunia Marvel, Disana kakak menggunakan robot Gundam untuk menjadi perampok galaksi, di sana kakak dan istrinya Bing er mendapat julukan raja dan ratu tak tau malu, heheeh"

"kakak kenapa julukan nya aneh"

"jangan pikirkan itu"

"jawab" kata saber sambil mencubit pinggang ku

"he he itu kakak memperkosa istrinya Bing er sambil mengendarai Gundam, setiap ada perwakilan musuh yg menghubungi kakak, hanya terdengar suara desahan dan teriakan kenikmatan istri kakak, jadi begitu lah"

"kakak benar benar tak tau malu, tapi sakura menyukainya, ayo mainkan lain kali"

"ok"

"nerooo"

"apaaa"

"ajak istri mu juga"

"oohhhh"

"apa sakura mau mengikuti kakak Nero"

"kemana lagi sakura pergi, sakura sudah milik kakak"

"sakura kamu tidak bisa meninggalkan Rin begitu saja" kata rin

"apa Rin juga mau di perkosa oleh kakak"

"itu apa yg kamu bicara kan"

"tenang saja, sakura bisa mengunjungi Rin jika ada waktu, lihat punggung tangan kalian, saya sudah mengaktifkan fungsi teleportasi, selama kalian masuk ke dunia Nero, Disana ada fungsi perjalanan dunia lain, atau memilih dunia yg sudah di jangkar seperti dunia ini."

"bagaimana kalo kita pergi sekarang, sudah tidak ada apa apa lg disini, saber kamu kembali ke dunia inti terlebih dahulu, saya sudah mengirim pesan di sana, berbincang bincang lah di sana, jika Nero muncul, kamu tidak akan memiliki kesempatan untuk berbicara yang ada hanya teriakan, mereka semua seperti serigala lapar"

"istrimu akan ceritakan apa yg kamu katakan" saat itu saber langsung menghilang

"kakak iblis wanita itu sudah pergi, ayo perkosa sakura," saat itu kami menghilang dan muncul 5 detik kemudian

saat muncul kembali pakaian kami semua sudah berubah, dan wajah sakura juga menjadi lebih feminim dan cantik

"kakak 5 hari ini sangat luar biasa, sakura mencintai kakak selamanya, mulai sekarang sakura sudah menjadi wanita kakak, kita bisa bersama selamanya"

"oke persiapkan juga semuanya, besok kita meninggalkan dunia ini"

"oke kakak" kata sakura sambil berlari keluar.

"kemana kamu akan pergi"

"tentu saja dunia lain yg lebih seru, lebih kuat, kenapa bertanya, apa kamu ingin ikut, jangan pikirkan itu, tanpa perisai kebebasan kamu sangat rentan dengan kematian, dan perisai kebebasan hanya untuk istriku "

"siapa yg mau menjadi istrimu"

"siapa yg memintanya jangan terlalu percaya diri, semua istriku di ambil keperawanannya olehku, wanita cabul mu, hehehe, jangan berharap"

"neroo agrhhh"

Nächstes Kapitel