Malam itu Bara dan Aurelia pergi ke villa. Mereka memutuskan untuk menghabiskan malam pertama di sana. Selain lebih privat mereka ingin bulan madu sekalian.
Malam itupun jadi saksi penyatuan cinta mereka.
Keduanya melukiskan cinta yang indah di malam yang terang. Bulan dan bintang terlihat di langit yang menggelap.
Beberapa saat kemudian mereka sudah rapi menggunakan pakaian dengan warna sama dan gambar yang sama. Mereka mengobrol terlebih dahulu sebelum tidur. Sambil mengingat-ingat kenangan saat mereka bertemu dan menjadi musuh sampai akhirnya menikah.
"Alhamdulillah," ucap Bara yang duduk bersandar di sandaran ranjang. Sedangkan Aurelia bersandar di bahu berotot suaminya yang kekar. Tubuh mereka sudah tertutup selimut tebal. Senyum kebahagiaan terpancar dari wajah kedua pengantin baru yang baru saja melewati indahnya malam pertama. Meskipun untuk Bara ini bukan malam pertama yang pertama.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com