webnovel

Traktir Makan Mi Ayam

Adegan Hening kaget tadi gak membuat hatinya berlarut sedih kok, tenang aja. Habis mandi ilang semua perasaan yang dia rasakan untuk Dipta tadi. Gak kasihan atau miris lagi, lebih ke ngatain kok bisa sebodoh itu.

Gitu kok ngatain orang!

Diri sendiri aja jadi budak cinta kok ngatain Hening idiot, ngejar-ngejar banci gak jelas. Walaupun dia gak terima dengan perbuatan Dimas yang udah meluluh lantahkan hatinya tapi dia gak ikhlas juga kalo Dimas dikatain banci.

Dimas itu lelaki tulen, bukan salah dia juga gak terima cinta Hening. Namanya cinta mana bisa dipaksa, salahnya Dimas cuma satu, berlaku kasar malam itu. Selebihnya gak.

Hening gak mau mikir itu lagi ah … tidur enak lagi. Hari ini hari yang sangat panjang dan melelahkan, bukan kisah Dipta aja yang membuat Hening sempat melongo, kisah temannya Asya juga. Terus tindakan Dikta yang menurutnya super holic.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel