Jadi bagaimana cara Kaisar memberitahu pada keluarganya kalau ia akan menikahi Felicia?
Kaisar tiduran di kasur empuk tanpa dipan. Ia sedang termenung seorang diri di dalam kamarnya. Melihat foto USG dari kandungan Felicia, hanya berupa kantong janin, bulan depan janin itu pasti telah bernyawa. Kaisar mendengus, tak pernah ia bayangkan kalau ia akan menjadi seorang ayah. Sembilan bulan ke depan bayi itu akan lahir dan memberinya sebuah keluarga juga setatus baru.
Kaisar meletakkan foto USG di atas dada. Harusnya malam itu ia tak nekat terbawa nafsu dan bercinta dengan Felicia. Sayang sekali, akal sehatnya menghilang saat melihat wajah cantik Felicia saat gadis itu menangis.
"Apa yang harus aku katakan pada mereka, Girl??" Kaisar mengelus kepala Gadis, anjing putih itu mengaung pelan lalu bersandar tidur di perut sixpack Kaisar. Anjing itu juga tak tahu harus menjawab apa, tapi ia tahu kegundahan hati majikan tampannya ini.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com