webnovel

Berbagi Rasa Sakit

Mata Ren tertuju dengan nama minuman yang baru dia teguk. "Hm, root beer? Jadi … ini beer? Bir? Minuman mengandung alkohol?"

Han memutar matanya. "Kau ini bodoh atau lugu, sih?"

Segera saja, Ren mendelik ganas pada Han. Pemuda satu ini ingin ditendang sampai keluar bumi atau apa?!

Namun, tidak gentar pada mata mendelik Ren, Han melanjutkan, "Siapapun pastinya tahu kalau root beer itu tidak ada alkohol sama sekali! Itu hanya minuman manis, berbusa, berkarbonasi, tidak mengandung alkohol dan dibumbui penyedap sassafras buatan."

Mulut Ren melengkung ke bawah dengan tatapan kesal pada Han. "Aku hanya sekedar menguji kemampuanmu saja, apa itu salah? Kalau ternyata kau ini paham, ya sudah!" Mana sudi dia pasrah dikatakan bodoh ataupun lugu!

Han memutar matanya dengan gaya jengah. "Terserah kau saja, yang pastinya, aku lebih pintar darimu meski aku tidak makan pil pintarmu itu." Tak lupa dia memberikan seringaian di ujung mulutnya.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel