webnovel

sikapnya yang manis

"Aku baru saja selesai mandi, kalau tahu kamu akan datang. Aku tidak usah mandi." Dia menjawab dengan nada jahil, aku langsung memukul dengan gemas.

"Aku membawakan makanan untukmu, ayo kita makan sore bersama. Sambil melihat langit dan mengobrol, sudah lama rasanya kita tidak melakukan hal itu kan?" Aku langsung berjalan ke arah meja di dekat sofa, membuka beberapa paper bag berisi makanan yang sudah aku beli di salah satu restoran ternama di kota ini. Sebenarnya ini makanan rekomendasi dari beberapa temanku, aku hanya membeli menurut rekomendasi saja.

"Aku akan ganti pakaian sebentar, tunggu saja di balkon kamar." Suara Dimitri yang begitu lembut membuatku tersenyum tanpa sadar.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel