"Makanya jangan banyak berpikir. Hidup saja sesuka hatimu. Tidak akan ada orang memarahi ataupun melarang. Kalau ada orang yang berani macam-macam padamu, bilang saja kau itu anak singa yang dibesarkan oleh Grand Duke," pesan Julian. Ia yakin, pasti akan ada beberapa orang iri yang mempermasalahkan asal usul Ancel sebagai rakyat biasa yang tiba-tiba melesat tinggi menjadi anak asuh Julian Malven Kingston, satu-satunya Grand Duke di kerajaan ini. Jadi, ia harus mengajarkan Ancel agak tegas dan berani sejak dini agar bocah itu tak diinjak-injak para bangsawan berotak tong sampah itu.
Felix tertawa kecil, sejak kapan seorang Julian mengomeli bocah begitu?
"Saya? Anak singa?" ulang Ancel dengan nada bingung.
"Iya, kau kan peliharaanku." Julian menyahut tanpa dosa dengan ekspresi datar.
"Julian!" sentak Arabella.
Julian ini ada-ada saja, masa menyebut Ancel peliharaan?
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com