webnovel

Lucy Anastasia Wijaya, Saudara Tiriku

(Clarissa Lim)

Mau apa lagi Mama Selena menemui aku di kampus?

Sudah cukup aku bermimpi buruk, melihat Lucy yang kembali sehat dan tiba-tiba menyerang ku dengan membabi-buta. Mimpi itu seakan nyata sekali.

Aku memasang wajah tidak suka dan menatap datar wanita itu yang berstatus ibu tiriku. Wanita itu berlari ke arahku.

"Mau apa mama kesini?" tanyaku ketus.

"Cla." Mama Selena tersenyum bahagia dan tiba-tiba memeluk aku.

Aku yang di peluk seperti itu oleh orang yang paling aku benci, tetapi jauh di dalam lubuk hatiku, aku sangat mengharapkan pelukan ini. Tapi, aku tidak ingin hati ini luluh hanya karena Mama Selena tiba-tiba memeluk aku. Aku melepas paksa pelukan Mama Selena.

"Apa-apaan mama peluk aku?" Aku menatap tidak suka mama Selena, tidak peduli jika ada Rio di sampingku. Rio sudah sering melihat aku membenci dan selalu kasar pada ibu tiriku.

Mama Selena tetap tersenyum dan seakan tidak mempermasalahkan kekasaranku. Sepertinya suasana hati mama Selena sedang bagus.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel