Night king : Kebangkitan Sang Kucing Hitam
Chapter 102
Di tempat terpisah, Lin Tian tengah berada di balkon, memandang langit yang luasnya tak berujung itu. Sejak kehidupan pertamanya, sampai di kehidupan keduanya, langit sama sekali tidak berubah, selalu berwarna biru muda dengan awan putih yang menghiasnya.
"Langit tidak pernah berubah, baik pada kehidupan pertanyaanku atau kehidupanku yang sekarang," lirihnya seraya mengelah napas panjang.
Pada kehidupan pertamanya, dia berhasil selamat berkata Qianyu andai tidak ada gadis itu, mungkin Lin Tian harus menghadapi puluhan pendekar tingkat tinggi lagi, sampai hembusan napas terakhirnya.
"Qianyu," ucapannya kala mengingat Qianyu kembali. "Bagaimana kabar gadis itu? Terakhir kali aku melihat dia di gedung itu, tapi aku tidak yakin jika itu adalah dia. Kalau pun namanya sama, bukan berarti dia Dewi Pulau Es Utara," pikirnya ragu-ragu.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com