Sarkus melihat Kaja sebagai ancaman besar dalam misinya kali ini, Dia pun memberi komando agar dua mayat langsung menghadangnya setelah sebelumnya menghadapi Bagas. Dua mayat itu menghadang Kaja yang memang hendak menuju Bagas.
Dua mayat langsung tanpa mempedulikan Bagas mereka menerjang Kaja yang terbang kearah mereka. Kaja tersenyum, energinya dapat merasakan tekanan kedua mayat pasukan Sarkus itu.
Serangan kedua mayat itu sangat cepat, bertubi-tubi namun Kaja dapat mengimbangi dan terus menghindarinya. Bagas masuk dalam pertempuran, Ada celah yang nampak ketika satu lawan satu. Kaja menyalurkan energi melalui pukulannya dan memukul dada mayat dan terpental jauh, Bagas pun demikian dapat melempar satu mayat lagi dengan tongkatnya. Kaja dan Bagas pun bertemu. Mereka tersenyum bersama.
"Bagas…, potensimu masih belum sempurna. Bersatulah dengan energi Borkoat secara penuh."
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com