Tak terasa hari telah berganti pagi, cahaya bulan purnama dan juga lampu-lampu yang menghiasi jalanan Kota Marseille telah digantikan kembali oleh sang surya.
Tampak cahaya matahari mulai memasuki sebuah jendela apartemen, hingga menyinari seseorang yang sedang tertidur di meja dan ditemani sebuah kertas dan pena.
Terlihat juga tumpahnya sebuah wadah tinta dan membasahi sebagian kertas yang berada di atas meja, secara tidak sadar wanita tersebutlah yang membuat wadah tintanya tumpah.
Ternyata wanita yang sedang tertidur itu merupakan Madeline, terlihat ia masih saja tertidur meskipun matahari menyinari wajahnya.
Madeline terlalu banyak berpikir sehingga membuatnya sangat kelelahan dan tanpa ia sadar tertidur di mejanya.
Setelah matahari cukup lama menyinari wajah Madeline, tampak raut wajahnya mulai memberikan respon karena cahayanya bersinar tepat mengenai kedua matanya.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com