webnovel

Membuka kehidupan baru demi keadilan

Setelah Isaac Bontemps menjelaskan semua rencana yang sudah ia persiapkan kepada Benjamin,

Dengan rasa berat hati Benjamin hanya bisa pasrah dan mengikuti semua keinginan Bontemps demi keselamatannya.

Benjamin rela melakukan semua itu atas dasar untuk menegakkan sebuah keadilan, setelah pengobatannya selesai terlihat Benjamin mulai mempersiapkan dirinya.

Dengan perban yang masih menempel di tubuhnya, Benjamin segera mengenakan pakaiannya kembali walaupun masih berlumuran darahnya sendiri.

"Kita akan berangkat sebentar lagi, Ben. Persiapkan dirimu," ucap Bontemps.

"Baik, tua," ucap Benjamin.

Terlihat Samuel terus memperhatikan mereka berdua dan tidak ada yang bisa ia lakukan untuk menghalangi kepergian mereka.

"Kalian serius ingin pergi sekarang juga?" tanya Samuel.

"Kami harus pergi, Sam," ucap Bontemps.

"Padahal kita baru saja bertemu setelah sekian lama, bonemps. Tapi ternyata kau memutuskan untuk pergi lagi," ucap Samuel.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel