Dua orang penjaga pintu utama menyambut kedatangan Zhang Yi. Setelah sempat berbincang-bincang beberapa saat, akhirnya mereka pun segera membuka pintu.
Pendekar Naga Putih kemudian masuk ke dalam. Baru saja ia melangkah belum jauh, dari sisi sebelah kanan, dari sebuah ruangan, mendadak terdengar suara langkah kaki.
Langkah kaki yang halus dan lembut. Bau harum yang tidak menyengat hidung, namun membuat nyaman juga segara tercium.
Walaupun belum melihat siapa orangnya, tapi Zhang Yi sudah tahu bahwa dia pasti adalah wanita. Di satu sisi lain, ia pun telah mempunyai dugaan siapakah orangnya.
Sesaat kemudian, tiba-tiba terlihat ada seseorang yang berjalan mendekat ke arahnya. Seorang gadis. Gadis yang sangat cantik dan manis. Usianya hampir setara dengan dia sendiri.
Di markas Partai Pengemis, semua anggotanya adalah pria. Tidak ada seorang wanita pun kecuali hanya satu.
Kalau bukan Jing Mi, cucu dari Ketua Jing Hao, siapa lagi?
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com