webnovel

116. Serangan Ratu Buaya dan Prabu Singa Barong Bagian 15

Saat terjadi adu dorong antara Pangeran Adipangga dan Ratu Buaya, si Ratu buaya tersebut sempat menendang perut Pangeran Adipangga. Dan Pangeran Adipangga terpental ke belakang karena tendangan Ratu buaya tersebut.

Hia!

Bruk!

Suara tendangan dari kaki Ratu buaya mengenai perut Pangeran Adipangga.

"Ah," teriak Pangeran Adipangga  kesakitan karena tendangan dari kaki Ratu buaya. Wajahnya memerah dan bibirnya meringis menahan sakit karena menahan sakit. Dan badannya terpental ke belakang menghantam tembok belakang istana karena tendangan kaki dari Ratu buaya tersebut. Walaupun kesakitan Pangeran Adipangga masih bisa bangkit dan ingin membalas serangan lawannya.

"Kurang ajar" kata Pangeran Adipangga sambil bola matanya mengarah pada Ratu Buaya. Dia terengah-engah bangkit dari serangan lawannya tersebut.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel