Daeva duduk di sebuah kursi besi panjang yang menghadap langsung ke jalanan yang ada di depannya. Tentu saja jalanan itu tidak ramai, sebab bukan jalanan antar kota yang dilalui oleh puluhan kendaraan setiap harinya. Dia hanya melihat beberapa kali orang menggunakan sepeda lewat, atau orang berjalan kaki bersama temannya.
Suasana taman terlihat sedikit ramai, tetapi cukup nyaman dia duduk di sini jika hanya untuk menghabiskan waktunya saja.
Delwyn ada benarnya juga bahwa dia tidak harus melulu membuat kekacauan dengan bertemu iblis-iblis baru di berbagai tempat. Setidaknya dia butuh beberapa jam untuk beristirahat, melupakan sejenak fakta bahwa dia adalah seorang iblis yang hidup abadi untuk menyelesaikan satu misi di penghujung waktunya. Jika dia gagal maka dialah yang akan menghancurkan dunia ini.
"Ternyata benar kau ada di sini ...." Seseorang tiba-tiba saja menyela dari balik punggungnya, suaranya tidak asing dan dia mengenal pria itu setelah dia menoleh menatap ke arahnya.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com