Mang Dadang, pak ustad Mahdi dan Ian berjalan menyusuri lorong rumah sakit mereka mencari ruang inap Deka.
"Ian, kamu tahu tidak di mana ruang inap Deka?" tanya ucap mang Dadang kepada Ian.
"Nggak tahu mang," jawab Ian langsung.
Mang Dadang dan pak ustad mengangga mendengar jawaban dari Ian, dia melihat ke arah Ian dan menarik tangan Ian agar dia berhenti melakukannya.
"Besok-besok kalau mau ke ruangan orang atau jenguk lah, harus tahu ruangannya, jangan asal masuk saja, ingat itu, jika tidak bahaya tahu tidak kamu hmmm," ucap mang Dadang yang kesal dengan kelakuan dari si Ian ini.
"Yang tahu si Dinosaurus, bukan aku, kalau aku mah mana tahu mang, boro-boro tahu yang ada aku kan ikut aja dengan dia, mang tanya lah sama Dino, telpon dia katakan pada dia di ruangan mana, soalnya Mbak Narsih yang bicara dengan dia," ucap Ian.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com