webnovel

Kepanikan seorang Ibu

Di dalam kamar Maminya Siska sedang mencoba menghubungi anaknya, tapi ponselnya justru tidak aktif dan membuatnya kesal. Dalam benaknya tidak mempercayai kalau itu perbuatan anaknya, tidak mungkin Siska melakukan itu.

"Aku masih tidak percaya kalau Siska pelakunya, tidak mungkin dia menggigit leher teman-temannya, sedangkan dia juga tidak memiliki kekuatan untuk itu," gumamnya Maminya Siska sambil mencoba menghubungi suaminya yang sedang dalam perjalanan bersama dengan sopirnya.

Mendengar ponselnya yang berdering Ayahnya Siska pun mengeluarkan ponselnya lalu mengangkat panggilan dari istrinya.

"Aku sedang dalam perjalanan, tunggu aku!" ucap Ayahnya Siska dengan nada tinggi lalu mengerutkan dahinya.

"Cepat kau cari Siska! Jangan biarkan dia pulang ke rumah, jika itu terjadi maka dia akan ditangkap oleh pihak kepolisian," Maminya Siska begitu panik sekali membuat suaminya ikut penasaran dengan masalah yang terjadi.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel