webnovel

Reaksi

"Tak terima tamu, tapi bukankah Nyonya Muda akan menerimaku dengan sangat baik? Dia sangat baik hati dan selalu memperlakukan aku dengan sangat baik," ujar Yeon Su tak mau mengalah.

"Seperti itu kah, Sayang?" tanya Fabio pada Amanda yang masih bersandar di bahunya.

Amanda hanya mengulas senyuman.

"Ayolah, Nyonya Muda. Aku akan makan malam di rumahmu hari ini. Hariku begitu sibuk hingga membuat diriku benar-benar lelah. Suamimu pergi semaunya dan meninggalkan semua pekerjaan padaku," rengek Yeon Su.

"Kau ini tak menyerah rupanya, mengerikan hidup dengan benalu sepertimu," ungkap Fabio.

"Jangan bicara seperti itu, biarkan Yeon Su berkunjung, tapi jangan malam ini," kata Amanda.

"Baiklah, Nyonya. Aku terima undanganmu. Pastikan kau membuat pasta dan sampaikan secepatnya," jawab Yeon Su.

Tanpa basa basi, Fabio mengakhiri panggilan itu. Dia sudah sangat muak dengan rengekan Yeon Su tentang berbagai hal yang sebenarnya sangat tak ingin dia bahas.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel