webnovel

Pemikiran Ann

"Wah, Bu Sri pintar juga ya taktiknya," puji Ann.

"Lebih kepada manipulatif sih Mbak, tepatnya," ucap Pak Suryo sembari terkekeh.

"Ahahaha! Benar, Pak!" sahut Ann.

Dan kembali lagi keduanya tertawa bersama.

"Ya sudah Mbak Ann, kalau gitu saya permisi dulu," ucap Pak Suryo. "Jangan lupa selalu mengunci pintu dan memasang gerendel setiap masuk kamar, meskipun belum mau tidur atau masih siang hari. Demi keamanan saja, Mbak."

"Baik Pak Suryo," ucap Ann sambil mengangguk dan tersenyum. "Terima kasih banyak atas bantuannya dan ngobrol-ngobrolnya, Pak."

"Sama-sama Mbak," ucap Pak Suryo. "Oh ya, kalau Mbak Ann mau, silakan disimpan nomor ponsel saya Mbak. Jadi kalau misalnya sampai ada keadaan darurat yang nggak memungkinkan Mbak untuk lari ke pos jaga di bawah, Mbak An bisa langsung telepon saya."

"Oh iya, boleh boleh, Pak, terima kasih," sahut Ann antusias. Ia tak menyangka Pak Suryo yang semalam sempat terlihat galak dan mencurigai dirinya, ternyata sangat baik dan terbuka.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel