webnovel

Raksasa Penguasa Hutan

***

"Berhati-hatilah. Pepohonan di tempat itu hidup dan bisa menyerap sihirmu jika kau tidak segera keluar dalam satu hari," jelas Centaur tersebut, ia tidak sungkan berbagi informasi karena dia sendiri pernah mengalaminya.

"Baik. Aku akan mengingatnya dengan baik," ungkap Evan, menundukan kepala seraya berterima kasih atas tumpangannya.

Sembari tersenyum, rombongan Centaur itu pergi ke arah barat dengan kecepatan yang sedang. Kepulan debu berwarna abu kecokelatan menghiasi kepergian mereka membuat mereka seketika menghilang setelah melintasi salah satu bukit.

Evan menoleh dengan pelan, ia melihat hutan yang begitu lebat dengan tinggi pepohonan yang sungguh tak masuk akal. Menurut cerita para centaur, tinggi pepohonan berubah-ubah setiap tahun, ada yang bilang semakin tinggi, ada juga yang mengatakan pepohonan itu semakin rendah.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel