"Dan kamu, Bi?" kini Papa Anton bertanya pada Fabian, Fabian tertawa kecil, rupanya kali ini Papa Anton sedang mengabsen semua orang.
"Minggu malam, Ivan balik ke Hongkong Om," jawab Fabian dengan tersenyum.
"Dan Rita?" tanya Mama Vivi pada Fabian.
"Rita yah Rita, Tan." jawab Fabian dengan tertawa, Mama Vivi rupanya mengetahui usaha Fabian untuk mendekati Rita.
"Kamu menyerah, takut sebelum perang dimulai?" tanya Papa Anton dan Fabian lagi-lagi tertawa.
"Rita masih belum percaya kalo Bian ajak dia serius, Tan. Dia pikir Bian hanya becanda," jawab Fabian dan Papa Anton tersenyum lalu menikmati kopinya lagi.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com