Saat ini tempat pertemuan mereka di salah satu restauran yang cukup terkenal di kota itu.
Leo tampak memicingkan matanya, menatap tajam ke arah Azka yang kala itu berjalan beriringan dengan Frlix menuju ke arah dimana ia berada.
"Duduk dan jelaskan semuanya apa yang tejadi di sini." Geram Leo menyuruh mereka berdua untuk duduk saat itu dan matanya tidak pernah lepas melihat ke arah Azka yang kala itu membuat Azka bingung dengan tatapan Leo.
Ia masih belum mengerti atau lebih tepatnya belum menyadari kenapa Leo bersikap seperti itu.
"Apa yang dia lakukan di sini?" Tanya Leo beralih menatap Felix seraya menunjuk ke arah Azka membuat Felix melirik Azka sebentar yang setelahnya kembali menatap Leo.
"Dia--"
"Jangan bilang kalau kekasihmu itu dia." Kata Leo memotong perkataan Felix yang tidak sempat melanjutkan perkataannya.
Felix diam sejenak sebelum akhirnya ia menganggukkan kepalanya patah-patah. "Di-dia kekasihku." Jawabnya pelan seperti berbisik.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com