webnovel

Rencana Lomba Melukis

Pangeran yang akhirnya bangun lebih dulu membuat Zian pun akhirnya bisa lega, sambil menunggu Pangeran keluar dari kamar baru Zian bangun, karena memang hari sudah pagi dan sudah saatnya minum teh bersama sang Ratu.

Kebiasaan yang dilakukan oleh para putri setiap paginya. Zian yang bangun dan bergegas untuk mandi dibantu Zian yang selalu setia pada Putri Zian.

Dengan rapi dan anggun Zian pergi ke tempat sang Ratu, melihat semua sudah berkumpul membuat Zian langsung memberi hormat dan bergabung bersama mereka.

Melihat Zian tentu saja Ratu merasa senang, dengan menantu kesayangannya itu.

"Bagaimana kabarmu hari ini, Nak?" tanya sang Ratu pada Zian yang melihat begitu senang.

Berpura-pura adalah keahlian Zian, meskipun ia sedang bimbang dalam kaca akibat apa yang dilakukan Pangeran, tapi ia tetap bisa tersenyum dan menunjukkan Jika dia baik-baik saja di hadapan Ratu, agar atau tidak mencarinya dan terus mau mendukungnya.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel