"Sama sama," sahut Lionel sembari tersenyum tipis ke arah nya.
"Kalau begitu, saya pamit," ucap pamit Pak Hans sembari menjabat tangan Lionel.
Ketika pak Hans pergi, baru Lionel bergegas duduk di kursi kerja nya ia langsung menghubungi salah satu karyawan nya lewat telepon kantor yang ada di meja nya itu.
"Lita, bisa ke ruangan ku sekarang?" tanya Lionel.
"Baik, sebentar lagi saya kesana pak," jawab Lita.
Lionel langsung menegriyit kesal mendengar jawaban karyawan nya yang kurang memuaskan ini.
"Tak ada kata sebentar sebentar, aku mau kau ke ruangan ku sekarang juga," ucap perintah Lionel degan tegas.
"Baik pak," sahut Lita mulai ketakutan.
Lionel langsung menutup telfon nya.
Ayumi hanya terdiam di sofa yang tak jauh dari meja kerja Lionel, ia tak mungkin bersuara dalam situasi seperti ini. Cukup membingungkan memang, di mana Lionel tadi bisa tersenyum dan tanpa biasa saja saat ada pak Hans lalu tiba tiba emosi saat pak Hans pergi dari ruang kerja nya.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com