webnovel

Ayumi di Hadang Laki-Laki Bermotor Tadi

Setelah Ayumi naik ke atas motor, perlahan Ibu ojek itu mulai melajukan motornya.

"Sudah lama kerja ojek online Bu?" tanya Ayumi sembari mendekatkan wajahnya ke bahu Ibu itu agar Ibu itu dapat mendengar pertanyaannya.

"Baru mbak, baru 3 bulan ini," jawab Ibu itu sembari tersenyum.

"Oh gitu," sahut Ayumi.

"Saya tadi kaget loh Bu, ada yang mau terima saya padahal ini kan sudah larut malam. Saya pikir kalau larut malam begini tak ada yang mau antar saya," ujar Ayumi.

Ibu itu sedikit terkikih.

"Masih ada lah mbak," sahut Ibu itu.

"Apalagi kalau orangnya lagi butuh uang seperti saya, pasti di ambil walau tengah malam," ucap Ibu ojek itu kembali.

"Kalau laki-laki mungkin masih wajar ya Bu, tapi kalau Ibu yang keluar cari uang tengah malam begini pasti keluarga cemas dan khawatir," sahut Ayumi sembari menegriyitkan keningnya.

"Khawatir itu pasti mbak, tapi kalau saya tak keluar cari nafkah anak-anak saya mau makan apa," ujar Ibu ojek online itu.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel