Keberadaan Randu yang bersembunyi di salah satu ruangan dimana dirinya tidak mengenal orang itu malah menjadikan semuanya sangat begitu membingungkan, orang yang terbaring di ranjang rumah sakit itu sama sekali curiga dengan kedatangan laki-laki dan tentunya dengan berusaha semaksimal mungkin kembali menanyakan kepada Randu.
Randu yang terlempar biji salak itu pun menoleh lalu menghampiri orang tersebut tetapi ia sama sekali tidak bercerita bahwa dirinya sangat begitu ingin untuk melakukan sebuah misi dalam bersama lainnya maupun melarikan diri dari kejarang sang ajian tidak diakuinya, orang tersebut mengetahui hal tersebut dan jelas sangat membantah.
"Ya begitu lah ceritanya, aku itu dikejar-kejar sama rintenir. Aku gak mau lah ketangkap."
"Aku tahu kamu berbohong saat ini, tapi ya sudah lah aku juga gak akan mengupasnya. Kenalin aku Sindu, kau siapa?"
"Aku Randu Wisanggeni calon orang terkaya di dunia."
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com