Malam berlangsung ramai di sekitaran danau. Banyak para pengunjung yang sibuk dengan kencan masing-masing. Menikmati suara riak air ditemani sinar rembulan, dengan lampu warna-warni yang menghangatkan suasana.
Tawa renyah dapat terdengar dari sana-sini. Menjadikan situasi di sana layaknya tiada malam hari.
Selain mereka yang berkencan, ada juga beberapa pekerja yang seperti sedang memeriksa kebersihan dan para penjaga yang siaga bila terjadi tindak kriminal.
Dari itu semua, di satu pojok di mana seorang pedagang menjajakan senjatanya, hanya terdapat satu orang yang sudah tua yang terlihat berkunjung. Duduk di atas tikar, di depan si pedagang.
Pedagang tersebut, Cien, sama sekali tidak dapat menarik minat para pengunjung lain untuk melihat barang dagangannya. Hanya satu kakek itu saja yang memperhatikan senjata-senjatanya dengan serius.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com