webnovel

Akhirnya Bicara Dengan Gino

"Kamu nggak mau makan dulu? Sayang banget lho, Mia kan hanya akan menikah sekali. Kenapa kamu datang tanpa menikmati hidangan yang telah dia siapkan?"

Luna bertanya pelan setelah sempat ada keheningan selama beberapa menit. Diliriknya sang pria yang berdiri di sampingnya, di taman dari gedung hotel yang tengah disewa untuk melangsungkan pernikahan.

"Aku sudah makan. Kebetulan sebelum ini aku ada pertemuan dengan klien. Jadi… perutku kenyang." Gino menyahut dengan tenang. "Kamu sendiri gimana? Kamu udah makan? Jangan sampai karena asyik menyambut tamu yang datang… kamu sendiri malah kelaparan."

"Aku udah makan kok. Tenang aja."

Topik pembicaraan itu habis, maka suasananya hening kembali.

Baik Gino maupun Luna sama-sama tahu kalau ada sebuah hal besar yang mengganjal di hati mereka berdua, terkait kedatangan Gino ke rumahnya pada malam itu. Di mana hati keduanya masih sama-sama ragu dan tak enak untuk membicarakannya.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel