Farrel dengan terpaksa mengantarkan Reyna ke rumah Bas dan Dini. Dia sungguh tidak tega jika membiarkan Reyna pergi sendirian ke tempat pasangan yang sudah membuatnya kehilangan satu-satunya orang yang di cintainya, Farrel masih memiliki hati nurani di banding Bas yang serakah dan tidak tahu diri.
"Makasih banyak ya, Pa." Reyna menatap Farrel dari sebelahnya, dia melanjutkan ucapannya, "Aku ga tahu harus berterima kasih apa lagi sama, Papa. Maaf kalau aku udah buat, Papa, ga suka. Tapi jujur, Pa. Reyna, ga akan bisa juga kalau membiarkan, Papa Bas, sampai senekad itu."
"Kita lihat aja sekarang. Dia masih bisa bersikap seperti itu atau … hanya mengalihkan agar kamu bisa kembali dengan mereka." Farrel keluar dari mobilnya setelah mengucapkan itu, Reyna menghela napas gusar melihat raut dari Papa nya. Reyna jadi merasa bersalah pada Farrel.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com