webnovel

Dipenuhi Oleh Rasa Aneh

Keisha melirik Alle yang sedari tadi sedang menjahit diterangi oleh cahaya obor.

Malam telah datang. Kegelapan menyapa kehampaan.

Perihal ucapan Nyonya Poli sore hari tadi, hal itu menimbulkan kegemparan besar di sini. Ada banyak spekulasi yang muncul antara setuju dan tidak setuju dengan apa yang Nyonya Poli katakan.

Sebagian orang berpendapat kalau ucapan Nyonya Poli hanyalah buah dari rasa frustasi setelah kehilangan Amy dan Hans. Sebagian lagi berpikir kalau ucapan Nyonya Poli ada benarnya.

Ada banyak diskusi yang terjadi tadi sore di depan rumah Nyonya Poli yang kini sudah kosong.

Dan untuk Keisha sendiri ia setuju dengan apa yang dikatakan oleh Nyonya Poli. Orang-orang di sini seperti tanaman yang sedang ditanam. Mereka akan diambil satu persatu oleh 'sang tuan' saat musim panen tiba.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel