"Wanita tua, ayah akan menindasku karena aku mengganggu kalian berdua melakukan hal yang tidak senonoh!" teriak Nathan dengan keras. Ia sama sekali tidak tahu kalau teriakannya itu malah membuat Ella meringkuk semakin dalam ke selimutnya.
Ella merasa sangat malu. Kalau ada lubang di kamar itu, dengan sukarela ia akan masuk ke dalamnya dan tidak akan pernah keluar lagi.
Mengapa anak gemuk itu harus berteriak sekeras itu? Karena teriakannya, sekarang semua orang jadi tahu kan!
Ia tidak mau keluar lagi dari selimut ini.
Nathan menjadi semakin cemas saat melihat wajah ayahnya yang semakin tidak sedap dipandang sehingga ia menarik selimut Ella.
"Wanita tua, aku takut …" sambil mengatakannya, ia melemparkan dirinya ke dalam pelukan Ella.
Sambil masih merona, Ella menghibur Nathan dengan agak tak berdaya, "Tidak apa-apa. ada aku di sini. Ayahmu tidak akan menindasmu."
Namun, setelah Ella mengatakannya, raungan Christian malah terdengar di ruangan tersebut.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com