"Aku dengar dari dokter rumah sakit ini bahwa kamu sendiri yang mengirim Indri ke rumah sakit jiwa, ya?" kata Ella dengan senyum dingin.
Membicarakan mengenai Indri membuat wajah Budi menjadi tidak sedap dipandang.
Kalau bukan karena perempuan jalang yang bodoh itu, mana mungkin ia harus mengeluarkan usaha untuk mengurus hal-hal merepotkan seperti ini setelahnya?
Kalau saja Indri sedikit lebih berguna, sekarang perusahaannya pasti sudah mendapatkan kerja sama dengan Keluarga Jaya.
Selain itu, ia juga bisa mendapatkan kerja sama dari Haikal.
Tetapi semuanya kacau. Semuanya tidak berjalan sesuai dengan rencana awalnya!
Meski ia memikirkan hal itu di dalam hatinya, ia tidak akan menunjukkannya di hadapan Ella.
Budi menghela napas panjang dna berkata, "Ella, kamu sudah menderita selama ini."
Jawaban yang tidak berhubungan dengan yang Ella tanyakan membuat Ella mengangkat alisnya.
Setelah bertahun-tahun, akhirnya Budi datang dan mempertanyakan keadaannya?
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com