Berniat untuk Melenyapkannya

"Bagaimana kalau kita pulang? Haikal, aku ingin pulang." Indri sudah tidak memedulikan Ella lagi. Ia hanya ingin pulang dan mempertahankan Haikal di sampingnya.

Kalau Haikal tetap berada di dekat Ella, Haikal malah akan semakin menjauh darinya. Indri menggelengkan kepalanya, tidak ingin berhadapan dengan Ella saat ini.

Semua yang terjadi hari ini telah membuatnya sangat malu.

"Kalau kamu mau pulang, pulanglah sendiri. Aku ingin menemani Ella," Haikal mengatakannya dengan sangat percaya diri.

Hal itu membuat Ella mengerutkan keningnya. "Sebaiknya kamu menemaninya pulang. Jangan sampai ada reporter yang mengetahui hal ini."

Kalimat tersebut membuat wajah Ella menjadi semakin murung.

Haikal mau kembali ke rumah dengan dirinya hanya karena takut dipergoki oleh reporter? Ini adalah sebuah penghinaan yang sangat besar!

Sayangnya, Indri tidak bisa mengatakan apa pun.