webnovel

Tak Bisa Bertemu

Aku sedang mengambil kotak obat-obatan di lemari yang ada di dapur. Kuambil obat herbal untuk diminum oleh Argat. Pak Yuda tiba-tiba menghampiriku dengan secangkir the di tangannya. Maish tersisa raut wajah takutnya saat berdiri di hadapanku. Bahkan tangannya sedikit bergetar saat memegang cangkirnya.

"Mbak, bawakan ini untuk Pak Argat. Saya tidak bisa melakukan apa-apa selain ini. Semoga Pak Argat cepat sembuh," ucap Pak Yuda.

Kuterima secangkir teh hangat buatannya dengan tersenyum. Kemudian kubawa ke ruangannya Argat. Argat sedang duduk di kursi dengan tangan yang memegang ponsel. Kuletakkan obat herbal dan secangkir teh di mejanya.

"Minumlah obatnya," ucapku.

Tadinya aku ingin menghubungi Linda karena sejak semalam Linda tidak datang ke sini, tetapi melihat Argat yang memegang ponsel membuatku berpikir kalau dia sudah menghubungi Linda.

"Apa kau sudah menghubungi Linda? Dia pasti khawatir kalau tidak kau beritahu," ucapku.

"Linda sedang pergi ke Hawai," jawab Argat.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel