Dante masih menatap Tiara dengan tatapan datar. Jadi itu karen asam lambungmu. Baiklah akan aku ingat untuk tidak membuatmu kelaparan seperti kemarin.
Tiara menghela napas lega karena Dante mempercayai alasannya dan tidak bertanya lagi. Lalu kenapa tadi kau tidur sambil memelukku?,
Dante mengendikan bahunya. Apa ada sebuah larangan memeluk isteri sendiri saat tidur, lagipula aku yakin aku wangi walaupun semalam aku tidak mandi.
Tiara memincingkan mata, ini tidak seperti dirimu yang biasanya. Apa kau kerasukan sesuatu?
Dante menatap Tiara kesal, lalu aku yang biasanya seperti apa?.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com