Yan Mao sudah mengganti pakaian tidurnya. Dia mengambil tinta dan kuas. Setelah 3 tahun, dia akhirnya bisa menulis dengan baik. Sehingga tulisannya tidak begitu memalukan. Dia sedang menulis surat sehingga dia melupakan kenapa Song Tianchen begitu lama di dalam kamar mandi.
Ketika Song Tianchen keluar dari kamar mandi dengan jubah tipisnya. Dia sedang melihat Yan Mao sedang menulis. Song Tianchen menyadari bahwa pantas saja istrinya tidak menyadari bahwa dia keluar begitu lama.
Ternyata istrinya sedang menulis. Song Tianchen mengambil pakaiannya dan akhirnya mengenakannya. Ketika dia mendekati Yan Mao. istrinya sudah selesai menulis. Song Tianchen duduk di sampingnya.
"Selesai menulis?"
"Ya, ini adalah surat balasan untuk Yang Mulia Permaisuri. Aku tidak bisa memberikan teh sesuai keinginannya. Tapi aku bisa memberikan anggur terbaik yang telah di simpan selama 3 tahun lebih. Aku yakin dia akan mengirim surat balasan dengan cepat!" Yan Mao tersenyum.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com