"Ada apa dengan wajahmu, Hans?! Kau seperti narapidana yang akan menerima hukuman pancung dari algojo saja!"
Pertanyaan sekaligus penyataan pertama dari Zio berhasil menusuk jantung Hans.
Seharusnya kondisi Nona sekarang ini akan menjadi kabar baik bagi Tuan Muda Zio dan semua orang. Namun, mengapa aku begitu ragu?!
Hans berdiri sambil menatap wajah semua orang yang bersamanya.
"Bicara atau saya akan mematahkan leher mu!"
Lagi, Larisa terkejut dengan sikap Zio kepada Hans. Ia tidak pernah melihat sikap kasar yang ditunjukkan Zio kepada orang lain sebelumnya.
"Begini, Tuan Muda ...."
Hans menatap Larisa dan Irina dengan penuh keraguan.
"Katakan saja! Mereka adalah sahabat Cyzarine."
Zio berkata dengan tegas. Dan sekali lagi, Hans ragu akan tindakan tuannya.
"Baiklah jika itu adalah keinginan Anda, Tuan Muda."
Hans menghela napas panjang. Ia mencoba untuk tetap tenang.
"NoーNona Cyzarine tengah ... haーhamil ...."
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com