webnovel

41

"Nggak papa Mark," Yuki akhirnya angkat suara, "Itu cuma masa lalu,"

"Lo kalo terpaksa bilang Ki. Bahkan jika gue nggak bisa nahan diri udah gue tonjok dia sekarang. Ternyata orang yang gue cari cari, orang yang bikin Yuki nangis tiga hari tiga malem ternyata temen gue sendiri. Lo mending kerja sama gue. Gue bakalan jadiin lo manager keuangan seperti yang perusahaan ini tawarkan,"

"Gue nggak mau masuk perusahaan lo cuma gara gara gue temen lo dari SD Mark gue udah sering bilang kaya gitu. Biarin gue mandiri oke?" Yuki menepuk bahu Mark beberapa kali, "Mending lo sekarang keluar aja deh biar gue selesain interviewnya,"

Mark mendengus, menatap tajam Lucas, "Lo, awas aja sampe Yuki kenapa napa. Jangan pernah lo punya niat buat apa apain Yuki,"

"Lo tenang aja Mark. Adek kecil lo ini aman sama gue," Lucas tertawa remeh.

Mark mendengus, namun tetap melangkah kesal keluar ruangan.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel