webnovel

Penyatuan Tubuh

"Apa kamu sangat ragu terhadap cintaku ini? Pertanyaan macam apa itu? Kalau misal aku tidak mencintaimu aku tidak akan sudi kamu nikahi, Sayang? Kamu aneh pertanyaannya. Ya jelas aku mencintaimu dong, Cintaaa," balasan Bianka sangat menusuk ke dalam relung hati Bisma saat ini dan terdengar sangat meyakinkan.

Bisma tersenyum tipis, sangat puas dengan jawabannya, tapi entah mengapa hati Bisma masih saja was-was dan sungguh takut ditinggalkan oleh Bianka gara-gara kedatangan lelaki itu. Meski mata Bisma memandang Bianka tapi tetap pikiran dan hatinya lari ke mana-mana karena tak tenang dan tidak jelas.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel