webnovel

KALAU GITU AYO KITA MENIKAH

Redakteur: Wave Literature

Chu Sihan mengangkat kepala Lu Sheng dengan kedua tangannya, jari tangannya mengelus pipi Lu Sheng yang halus. Dia tidak mengatakan apapun, melainkan menundukkan kepalanya dan mencium Lu Sheng.

Satu masa kehidupan mana cukup? Masa kali ini Lu Sheng adalah miliknya, maka setiap masa kehidupan, Lu Sheng juga harus menjadi miliknya!

Lu Sheng tidak mengerti ada apa dengan Chu Sihan hari ini, dia bisa merasakan sepertinya Chu Sihan sedang takut. Mulut Chu Sihan menciumnya, namun tangan yang di kepalanya malah bergetaran.

Lu Sheng mulai membuka matanya, kemudian dia pun melihat ke dalam mata Chu Sihan yang menyinarkan cahaya merah. Di dalam mata merah ini adalah rasa kesedihan yang tidak dimengerti Lu Sheng.

Lu Sheng mundur sedikit, dengan bingung dia melihat ke mata Chu Sihan dan bertanya, "Tuan, kamu kenapa?" Chu Sihan yang sekarang membuat Lu Sheng gelisah dan takut.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel