Seperti itulah awal cerita kenapa Clarissa bisa mendekati Aneska. Hanya karena dirinya ingin sekali dekat dengan Raka, lelaki yang dia sukai sejak lama.
Selama waktu di sekolah, Clarissa terus merasa khawatir dan tidak nyaman karena dia habis mendapatkan ancaman dari Raka. Raka akan memberi tahukan semua rencana jahat Clarissa kepada Aneska.
"Ca. Gua minta maaf banget ya masalah yang semalam itu. Atas nama sahabat-sahabat gua, gua minta maaf banget sama lu."
Clarissa spontan langsung melihat ke arah Raka. Saat ini Clarissa sangat takut dengan ancaman Raka.
"I... Iya. Ga apa-apa kok, santai aja. Lu ga perlu minta maaf kaya gitu. Gua juga udah lupain kok."
"Syukur deh kalo gitu. Tapi, kenapa lu kaya ada yang beda gitu ya? Lu lagi kenapa? Sakit? Atau ada masalah?"
"Engg.. Engga kok. Gua cuma lagi ga enak badan aja. Sedikit. Tapi ga apa-apa kok. Palingan gua mau flu doang."
"Pusing?"
"Iya, sedikit doang tapi kok."
"Gua mintain obat ke uks dulu ya."
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com