Pria Bima pikir Naura akan melanjutkan kegiatan mereka karena Naurah sudah mengalungkan tangannya di leher Bima sehingga membuat Bima berharap yang bukan-bukan.
"jika bermain di sini waktunya sedikit Bima,Lagi pula pekerjaan kita kan masih banyak. Nanti ya ketika di hotel." Ujar Naura yang membuat Bima kaget.
Bima langsung merah wajah nya karena malu. Naura yang seolah membaca pikiran Bima yang langsung mengatakan kalau mereka akan melanjutkan kegiatan itu di hotel nanti.
"tapi kita harus ke rumah sakit dulu dan harus menemui Rani juga." Ujar Naura yang membuat Bima bingung.
"Ada apa dengan Rani." Tanya Bima yang penasaran.
"Tidak ada apa-apa, hanya saja aku ingin bertemu dengan sepupuku itu." Jawab Naura yang membuat Bima melotot kan matanya.
"kamu kok bisa tahu kalo Rani itu sepupu kamu." Tanya Bima penasaran kepada Naura.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com