webnovel

PHOBIA

"kalo lagi ada masalah cerita, jangan pernah memendam masalah karena itu akan menjadi beban." Kata Sarah dengan lembut menasehati anaknya.

"Beneran kok Bima nggak ada masalah apa-apa." jawab Bima.

"kamu lagi memikirkan masalah hubungan kamu sama Rani, masih belum ada kepastian ya dari orang tuanya Rani" kata Ardiansyah yang membuat Bima menggelengkan kepalanya dengan cepat.

"bukan, bukan masalah itu kok lagian orang tuhnya Rani kan udh kasih persyaratan dan Bima tinggal menuhin aja." Jawab Bima dengan cepat.

"Emangnya persyaratan nya apa." Tanya Sarah penasaran.

"bukan apa apa kok ibu cuma persyaratan biasa aja tapi putri ibu itu ya, kemah makanya sampai sekarang belum bisa menuhin persyaratan itu jadi belum dikasih sama orang tuanya Rani." Jawab Ardiansyah.

Bima menghembuskan nafas nya karena lega mendengar ucapan dari ayahnya itu.

Bima pikir ayahnya aku kan membongkar semuanya tadi ternyata ayahnya tidak mau itu terjadi.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel