Hampir Tak Percaya

Satu hari kemudian. Di mana Yelin sudah pulang dari rumah sakit dengan cepat karena dia sudah benar-benar sembuh dari sakitnya dan dia sudah berada di depan rumahnya sekarang, baru sampai beberapa menit yang lalu, belum membuka pintu rumahnya karena masih malas dan mereka duduk di kursi kayu, di depan rumah saja. Tadinya Raj mau menjemput mereka, tapi karena kesibukannya akhirnya diurungkannya. Bahkan ibu Yola menggerutu kesal karena yang sudah dianggap calon menantunya itu tak menjemput, bahkan wajah beliau sedari tadi terlihat cemberut dan ditekuk sedemikian rupa. Sembari kedua tangannya dilipat ke dada.

"Ehhh kenapa sedari tadi Ibu cemberut seperti itu sih? Jelek tau? Apa karena Raj?" tanya Yelin dengan basa-basinya, dia jelas tau tentang kenapa ibunya yang cemberut seperti itu, tapi memang sengaja bertanya lagi, barangkali ibunya akan semakin kesal dan dilampiaskan kepada dirinya saja. Dengan begitu akan usai cepat kekesalan ibunya.