Su Wanwan berdiri di toko mainan yang mempesona di pusat perbelanjaan, tempat itu sangat ramai dengan suara anak-anak dan orang tua yang asik mengobrol, juga ada suara mainan.
Kemudian, Su Wanwan melihat seorang anak laki-laki berdiri di depan layar lebar memainkan game remote control.
Dia bermain dengan cukup baik.
Anak laki-laki itu sepertinya baru berusia lima atau enam tahun, kepalanya sebesar semangka dan wajahnya yang tanpa ekspresi terlihat agak dingin.
Su Wanwan pergi untuk melihatnya dan bertanya kepada penjual di samping, "Berapa harga mainan ini?"
Penjual itu meliriknya, "Lima ribu delapan ratus yuan."
Su Wanwan terdiam.
Saat ini Su Wanwan tidak mampu membelinya, jadi dia langsung menyelinap pergi.
Ketika dia berbalik, Su Wanwan mendengar suara wanita yang akrab di telinganya, "Ono, tidak bisakah kita bermain di rumah saja?"
Ternyata itu adalah Chu Jingyi.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com