Namun sebelum menyerang istrinya di atas ranjang, Tommy mengunci pintu kamar kemudian mematikan lampu utama. Lampu tidur pun menyala, bias kuning keemasan itu kini menyorot tubuh Sherly yang seksi dan berisi.
Sherly yang tahu keberadaan suaminya pun segera berbaring menghadap langit-langit seakan meperlihatkan bagian-bagian area yang paling disukai suaminya.
Tommy melepaskan semua pakaiannya. Dan ketika tubuhnya sudah tak mengenakan apa-apa lagi, ia segera menyatu dengan Sherly di atas ranjang. "Kau bersumpah tidak akan pernah menduakanku lagi?" bisiknya dengan posisi menindih.
Tangan Sherly menyusuri tubuh Tommy. "Tidak. Aku bersumpah."
Merekan pun berciuman. Tangan Sherly mengalung di leher Tommy seraya membalas sapuan lembut dari bibir suaminya. Kakinya terkangkang, seakan membiarkan bagian tubuh Tommy menyentuh bagian tubuhnya.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com