webnovel

Bangkitnya Sang Raja Iblis Malapetaka (30)

Azel yang berdiri dari sofa berjalan menuju sebuah dindin yang ada dibelakang sofa, saat tangannya menyentuh dinding itu, sebuah pintu rahasia muncul disana,

Kanya yang melihat sebuah pintu rahasia terbuka saat Azel menyentuh tembok berfikir, bahwa setiap dinding yang ada ditempat ini adalah sebah pintu rahasia yang hanya diketahui oleh Azel seorang, namun sebelum Azel masuk kedalam dinding itu, Azel berkata "Apa kamu sudah mengumpulkan semua bahan-bahannya?"

"Aku sebenarnya tidak tau bahannya itu apa sebenarnya, maksudku, aku sudah tau resepnya, tapi kata-kata dari pak tua itu tidak bisa aku mengerti seperti, apa itu Esensi Kegelapan, Esensi Alam Elf, Esensi Mata Air Urd, dan Setengah Esensi Alam Dewa" kata Kanya

Azel yang mendengar itu masuk kedalam ruangan dan mengeluarkan sebuah buku dari sana dan berbicara dengan buku itu

"Esensi Kegelapan, Esensi Alam Elf, Esensi Mata Air Urd, dan Setengah Esensi Alam Dewa, temukan resep apa itu"

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel