Keesokan harinya ... meskipun malas, aku tetap pergi ke sekolah karena seperti yang Emily katakan, mulai dari hari ini sampai satu minggu ke depan, kami harus mengikuti ujian untuk menentukan kenaikkan kelas.
"Elliot!"
Aku mendengar suara seseorang memanggilku dari arah belakang dan aku tahu betul siapa orang itu tanpa perlu melihatnya.
"Yoo, Emily," sapaku seraya mengulas senyum ketika dia kini sudah berdiri tepat di hadapanku.
"Aku senang kau datang ke sekolah tepat waktu. Kau sudah belajar kan semalam?"
Sebenarnya semalam aku sama sekali tidak belajar. Aku langsung tertidur dan tadi aku nyaris bangun kesiangan. Namun, tidak mungkin aku mengatakan itu pada Emily. Dia pasti akan mengomeliku. Saat ini aku benar-benar sedang tidak ingin mendengar omelannya.
"Yeah, tentu saja aku belajar." Sehingga aku pun memilih berbohong.
"Baguslah kalau begitu. Ayo kita ke kelas," ajaknya dengan riang.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com